Bro dan sis sekalian…jauhhhhh diujung negeri Spanyol, pembalap merah putih Dimas Ekky akan berjuang start dari posisi 9 diajang balap Moto2 FIM CEV Catalunya. Raihan ini cukup bagus mengingat ada 32 starter yang akan berlaga besuk. Kendala setingan masih menjadi PR tim merah putih sejak free practice. Bahkan doi sempat crash dan harus kembali ke paddock untuk seting ulang tunggangan pada FP1. Wihhh….jian alot tenan ki….
Balap FIM CEV memang bukan ajang balap abal-abal. Disana berkumpul para pembalap terbaik didunia yang banyak diincar para pencari bakat. Tidak heran ajang ini banyak melahirkan rider kelas kakap. Intip wae Marquez serta Dani Pedrosa. Keduanya merupakan jebolan CEV. Dan?AHM sepertinya fokus total menggenjot para pembalapnya untuk mengasah skill dan mencari pengalaman sebanyak-banyaknya. Kembali pada sesi kualifikasi….
Sistem kualifikasi FIM CEV Repsol dilakukan 2 kali. Dari lap time keduanya lalu ditotal. Awalnya?Dimas Ekky sukses menorehkan waktu terbaik?1:52.749 pada QP1. Namun disesi kedua doi berhasil mempertajam lap time sehingga hasil final Dimas start dari posisi 9 dari sebelumnya 10. Padahal doi dan tim saat FP1 (latihan bebas) sangat kesulitan mencari setingan yang tepat. Dengan lay out baru Catalunya, data juga harus diolah ulang….
Khususnya T10 dan T12 yang banyak menggunakan gear satu serta hard braking lalu akselerasi. “Di FP1 kami mencoba beberapa settingan motor yang berbeda. Di lap kedua saya tidak bisa mengendalikan motor di tikungan 5, dan saya pun terjatuh. Setelah itu kami mencoba merendahkan bagian belakang motor tapi hasilnya malah lebih buruk karena motor jadi tidak stabil saat gas dibuka. Pada latihan kedua, settingan motor kami kembalikan seperti setup kemarin. Buritan motor sedikit lebih tinggi, dan saya merasa jauh lebih nyaman, lebih percaya diri dan motor lebih bisa dikendalikan…“seru Dimas….
Untunglah saat kualifikasi tim AHRT bisa merangkak dengan pasti. Anak asuh Astra Honda Racing ini start dari posisi 9. Hasil ini jauh lebih baik dibanding pembalap merah putih lain Rafid Topan yang harus memulai balapan dari posisi 23 (kita bahas diartikel terpisah). Sementara melirik kelas Moto3….pembalap anak asuh Astra Honda Racing Team sepertinya lebih berat karena Andi Gilang harus start dari posisi 16. Andi juga sempat terjatuh?di kualifikasi kedua. Sebenarnya doi?berpeluang besar mempertajam catatan waktunya. Terutama di menit-menit akhir…..
Sayang saat di sektor pertama (total 3 sektor) Andi sudah mempertajam catatan waktunya dan mencetak time terbaik dibanding sesi 1. Tapi naas, di sektor kedua, Andi Gilang terjatuh, tepat satu lap menjelang waktu QTT berakhir. Melayang sudah keinginan untuk start didepan. Tapi jiwa pejuang jelas tidak mundur mzbro. Tidak mengalami cedera serius…keduanya bertekad untuk meraih hasil terbaik saat race Catalunya besuk. Kita lihat sepak terjak dan perjuangan mereka untuk mengharumkan tanah air. Gooo merah putihhhhh !!! (iwb)
joss…..goooo
Moga sukses
1
4
Kmrn arrc 600cc race 2 berjalan lancar,dimas eki kok jd amVas mil jamil
Gk ngacir juara 1 kek khayalan ente mil jamil
Arrc hanya ajang fun race buat mereka yg sudah level cev
Ente selalu ngelekin om…
Tapi selalu buka blog ini..
Klo emang ente lebih bagus knp ga bikin blog sendiri..??
Pembalap Yamaha mau dilatih diacademy kepunyaanya Mbah Rossi ga keliput, lek ?
Baru ‘mau’
Target ga usah muluk2, cukup finish di 10 besar besok. Jayalah Indonesia!
Jos!
bagus pulang kampung aj ne anak buat malu aja
CEV tu apa to?
Maap kalau ane govlok
Masbro n mbakbro, lihat aza foto dimad ekekky diatas, riding positionnya uda oke bangets, itu bukan gaya2an aza loch, tapi position melibas tikungan utk secepat mungkin menyelesaikan lap demi lap. Udah marc marquez bangets tuch. So, mari kita dukung n doakan….
ampas gimana ??. . Gak nonton yaa ? pertarungan sengit gt. . walau gak juara 1
Sudahlah kamu dukung saja pabrikan kmu yang tar 4 hari di italia di Academy indosiar. .lepas academy yoo balik lagi entah kemana. .