Bro dan sis sekalian…niat Kawasaki untuk tetap mempertahankan Ninja 150 2 tak sepertinya akan menghadapi jalanan terjal. Terkendala aturan emisi gas buang kategori Euro 3…..ternyata mereka mengakui bahwa tidak mudah bagi mesin 2 tak lolos dari sana. Diungkapkan oleh petinggi mereka yakni Wakil Kepala Departemen Penjualan dan Promosi KMI Michael Chandra Tanadhi…..posisi Ninja 150 memang sangat berat dan merekapun tidak yakin produk yang terkenal dengan SKIPS engine bisa lolos. Waduh….
Seperti dilansir Kompas….Michael tidak yakin Ninja 150 bisa lolos dari standart yang dipatok untuk Euro 3. Pengakuan ini tentu sangat mengejutkan mzbro. “Peraturan pemerintah mengenai Euro III kan nggak akan bisa kita ubah. Tapi produk kita kan bisa diubah supaya memenuhi standar mereka. Ninja 2-tak masih Euro II. Ini kita belum pasti apakah bisa lolos atau tidak…” tuturnya….
Pengakuan ini tentu kurang menyenangkan bagi kita sebagai biker serta para fans 2 stroke engine. Jelas KMI ingin tetap mendulang profit dari sang SKIPS engine. Tapi perjuangan untuk kesana tidak mudah mengingat mesin 2 tak memang identik dengan polusi. Selama ini Kawasaki sudah berupaya menggiring mesin Ninja150 agar bisa lolos dari Euro 2 lewat penambahan catalic converter serta SKIPS yang memungkinkan mesin lebih efisien. Akan tetapi…untuk Euro 3, tentu lebih berat….
Tidak heran para pabrikan besar menjejali mesin 4 tak mereka dengan pengabut bahan bakar injeksi. Sedang Ninja150….masih menganut mesin 2 langkah, masih karbu pula. Apakah ini artinya Ninja150 akan usai??. Menilik statement pejabat tinggi KMI? tersebut, mereka akan terus berusaha. Hasilnya…tentu kita kudu menunggu hingga waktunya datang nanti…..
Last…..Ninja150 2 stroke saat ini masih dalam tahap pengujian Kementerian Perindustrian. Biasanya hasil lolos atau tidaknya kudu menunggu hingga 1 bulan. Jika gagal…maka produsen diberi waktu hingga 3 kali maksimal untuk mengulang. Dan seandainya kembali failed….maka dikatakan produk tidak memenuhi syarat dipasarkan secara bebas. Nah…apakah Ninja150 2 tak bakal mengalami nasib kurang beruntung?. Semoga saja tidak mzbro. Kita tunggu saja…..(iwb)
Post by IWB. Follow us on?.
Twitter : @iwanbanaran
FB Fanspage : Iwanbanaran.wordpress.com
Email : [email protected]
Youtube channel : Iwanbanaran
Path : Iwanbanaran
Google+ : Iwanbanaran
Instagram : Iwanbanaranblog
Blog Author : IWBspeed.com | Iwanbanaran.com
wah payah nih Ninja 2 tak.. NSR saya saja udah euro 4, knalpotnya ditutup sama semen
Saya ninja rider, buat saya mau di-discontinue product ninja 2tak, atau continue to product with euro3, nggak jadi masalah.
Sing penting sy masih bisa nyemplak si-ninin si jadul ngebul yang tarikannya yahud…
Toh katanya spare-part masih akan disediakan sampai 10 tahun ke depan. Kalo sparepartnya udah nggak dijual lagi… Yah paling tidak Si-ninin jadi BARANG ANTIK yang boleh jadi harganya bisa lebih mahal dari harga beli awalnya.
Buat 4tak riders, sorry buat asep ngebulnya si ninin, emang udah sejak lahir ngebul, tapi wangi lho…
Kalau nanti ada UU, Perpu, atw Perda yang melarang si ninin dan semua motor 2tak untuk ngaspal…. saya secara pribadi bakal pensiun-kan si ninin dari jalanan
Salam ngebul and keep safe riding…
2stroke lover speed lover psti kecewa klo d stop, polusi dan berisik emang, tp 150cc 30HP nsr sp 39HP zx 150 40HP
R25 aja 36HP
Sasarannya emg pecinta kecepatan, bukan yg melihat konsumsi BBM kuno dll
hehehe
Euro 3 bisa aja tp mgkn harga diatas ninfi
@sadar supra fit baru beli 3 bulan udah ngowos? ente hari gini beli supra fit dimana coyyyy????