banner-460x110 (8)

Bro dan sis sekalian…pada saat peluncuran tim Indoprix pada hari Kamis kemarin, Yamaha menegaskan bahwa mereka tidak akan ikut kelas IP150 karena alasan safety. Minimnya sirkuit yang ditawarkan serta cueknya IMI terhadap masukan ditengarai sebagai puncak YIMM mengambil keputusan pahit. Weleh….uk460x110460x110

iklan iwb

Sebelumnya….sekitar sebulan yang lalu YIMM masih belum memberikan konfirmasi. Niat berpartipasi dikelas IP150 dipertimbangkan mereka. Tapi secara mengejutkan…last minute pihak pabrikan akhirnya memutuskan tidak mengikuti kelas ini. Kenapa??. Dilontarkan keIWB….alasan safety memang menjadi pembahasan krusial regulasi balap 150cc. Secara khusus pak Supriyanto (Manajer Motosport YIMM) pernah mengatakan keIWB…” Safety bagi kami sangat penting pak. Dengan minimnya faktor ini kami berat menerjunkan pembalap kita. Sport 150cc beda dengan bebek. Powernya sangat besar kalau sudah dioprek. Butuh sirkuit gede dan saat ini hanya Sentul dan Binuang yang masuk klasifikasi..” ujar pak Supri….

Namun sayang…..masukan YIMM kandas ditengah jalan. IMI tetap kekeuh membuka kelas IP150 tanpa sudi survei langsung kelapangan. Terus kenapa mereka tidak lantang memprotes??. ” Sudah pak. Kita kalah suara. Masalah safety menggunakan sistem polling aja kita juga udah nggak sreg. Harapan kami pihak terkait pembuat regulasi melakukan survei dilapangan…secara betul-betul. Karena urusan safety dan nyawa bagi kami nomer satu. Pembalap Yamaha kita latih dan kita siapkan untuk berkarir didunia balap tidak hanya kelas lokal. Namun jenjang karir panjang kekelas yang jauh lebih tinggi. Lha kalau disini saja sudah cedera dimana-mana…gimana masa depan mereka nanti?. Menurut? kami kelas ini terlalu dipaksakan” ujarnya waktu itu….

Sudah bisa dipastikan Yamaha tidak akan berpartipasi dikelas IP150. Konfirmasi ini dilontarkan pak Supriyanto hari Kamis kemarin. Kejadian tewasnya dua penonton dan satu rider dikelas pasar senggol 150cc 2 tak beberapa tahun lalu menjadi alasan dan rasa trauma bagi mereka. Tidak heran kelas tersebut langsung dihapus setelahnya. “Urusan balap kapanpun kami selalu siap selama safety diperhatikan” tutupnya. Hhhmmm sebuah prinsip yang patut kita apresiasi. Anehnya….pengumuman urungnya Yamaha terjun kekelas 150cc seirama dengan Honda. Dari keterangan rekan media dilokasi, mereka tidak melihat preparation dari pihak AHM. Wah…jangan-jangan CB150R juga batal ikut tuh. Mosok Suzuki Satria FU mau balapan sendiri??. Tepuk jidat tenan….

Sayang hingga detik ini…IWB gagal mendapatkan konfirmasi kepihak AHM. Susahnya menembus lingkaran sosok yang menangani perkara ini menjadi biang menggantungnya kabar status Honda diajang IP150. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya. So Urungnya YZF-R15 turun di Indoprix150 sebagai bentuk protes dari Yamaha kepada pembuat regulasi??. Entah kenapa koq IWB ngerasa begitu ya bro. Toh secara unit racing sendiri mereka sudah siap lho. Gimana menurut sampeyan….apa punya opini lain??…..(iwb)

Video Yamaha R15 versi racing saat Asian Cup race 2013 Sentul

Link HP : Klik disini

354 COMMENTS

  1. pasar senggol

    ——————————————————
    r15 batal turun di kelas indoprix

    lovemotobike.com/2014/04/05/mengejutkan-hadirnya-r15-ternyata-tidak-membuat-yamaha-indonesia-ikut-berpartisipasi-di-indoprix-150cc/#comment-4121

  2. Ngga salah sih, tp klo Honda tetep ikut dan ga ada masalah maka Ymh yg rugi citra sportnya

  3. emang udah saatnya dibikin sirkuit baru yang memadai kog, lagipula ini balapan bebek, naked, campur sama motorsport full fairing, wkwkwk…dari rangka, rake, ma trail aja udah beda…jelas ga nguntungin r15 blas
    ——————————————————————-
    paling ga diuntungkan di balapan pasar senggol ya r15

    lovemotobike.com/2014/03/14/yang-paling-tidak-diuntungkan-pada-balapan-ala-pasar-senggol-adalah-yamaha-r15/

  4. kalo dibalap mah fu sering dgabung ma mx mas kalo dijambi malah pernah mx yang menang, kalo kita liat dari aman gak ya emang ngeri sih mtor sport disirkuit sempit inget jaman rx king kalo dah mulai start penonton pada mengkeret ngeri, malah pernah ada yang kaki patah ketabrak kebetulan tetangga saya mas padahal nonton udah diseberang got pas R1 motor hilang kendali terbang melewati pembatas karung dan got terus nabrak beberapa penonton

  5. cuman koar koar tanpa ada bukti..
    Yang lain setuju kok malah yamaho ga setuju.. akal”an aj

  6. gagagagaga……. si sohc tambah ndomblong di parkiranktauan kualitas wala wala dongogred jupiter mmex dikasih gebyog fby tambah muenderuita dg kuabar yg bikin juantung terenyuih… dna moto gp cuman bisa ngowoh takut lawan dohc loyo bin ruompal

  7. Wes balapan ??? dyno test aja ……..
    Mantep…….aman….dan terkendali……

    Walkkakakakkkkakkkkk

    Salam one heart………

  8. ga usah dipaksakan jika kurang aman, makanya pabrikan bikin dong sirkuit baru yang banyak di beberapa daerah terutama yang punya potensi pariwisata biar saling menguntungkan 🙂

  9. Yang penting alasannya jujur dan dari hati buat keselamatan pembalapnya, Ane dukuuung…
    Nyawa mah gak ada yg jual.. 😀
    komputermotor.com/2014/04/05/ibk-knalpot-racing-ditilang-tanpa-alat-ukur-tingkat-kebisingan-koq-bisa/

  10. Propaganda, dgn mengatas namakan safety, yamaho tau sohc bakalan bonyok dikeprukin dohc, ingat utk balap hondo sama sizuka nuruni motor dgn spek jalanan.. Omr r15 ga bs jd jaminan yamaho superior.. Mau jd bahan bc klo r15 keok sebelum brojol

  11. ora mlayu
    aripitstop.com/2014/04/06/yamaha-indonesia-luncurkan-teaser-we-r-different-internal-yamaha-ramai-ramai-bikin-status-we-r-different-r15-hanya-menghitung-hari/

  12. semoga pihak penyelenggara mangabulkan tuntutan para peserta, sy pengen bgt nonton ke 3 merk 150cc ini di adu disirkuit.

  13. nyawa lebih penting. alasan masuk akal. andai saja Indonesia punya sirkuit sekelas Sepang atau Twin Ring Motegi. bisa balapan motor 150 cc ke atas lebih aman. di Indonesia balapan di jalan raya yang di sulap jadi sirkuit sama penonton jadi pagar dadakan. ngeri.

  14. yg jelas yahomo tatut nguibulnya ktahuan. mna nih yg triak2 6 detik ilusi optik.
    mau di adu bnyk cingcon. duasar m#lut fby itu buau buangke bin buau wuece
    umum. koar2 ga da bukti

    salam ngowoh bin ndomblong diparkiran

  15. tinggal bikin aja motor batangan 125cc… 😀
    gampang kan buat pabrikan…

    tapi..

    namanya marketing buat perkuat imej motor yg dijual ya tepok jidat….

  16. Setuju. Bukan hal aneh urung tampil karena faktor safety. Pembalap itu aset. Ya skill, ya disiplin. Bagaimana balap indonesia mau maju, soal safety masih dipandang sebelah mata. Akibatnya? Mimpi saja, Indonesia punya gelaran wsbk, apalagi Motogp. Disirkuit Sentul sekalipun….

  17. Sy bekerja dilingkungan dengan bahaya tinggi dan tiap tahun ad sj yg meninggal pdhal K3 ditempat sy sangat ketat. Buat sy safety no.1, selama msh banyak hal yg bs diusahakn untuk meningkat safety mk itu didahulukan. Balapan it olahraga berbahaya tapi bkn berarti resiko tidak bs ditekan. Salah satu cara tekan resiko ya sirkuit yg memadai.

Comments are closed.