Bro dan sis sekalian…..dominasi Lorenzo diCatalunya dari awal start hingga akhir ternyata diluar prediksi doi. Seperti dikutip Crash….Lorenzo mengatakan “Aku tidak menyangka bisa menang”. Yup…duo HRC akhir-akhir terlihat begitu superior. Namun start brilian yang dilakukan rider bernomer 99 tersebut tidak mampu diantisipasi oleh Pedrosa yang kudu puas diposisi dua tanpa pernah sekalipun mampu menyalip hingga garis finish…
Jujur balapan Barcelona kemarin lumayan membosankan. Kita disuguhi adegan iring-iringan layaknya turing. Mungkin hanya Marquez yang bisa memberikan hiburan menegangkan. Aksi nekad yang nyaris mencelakakan diri sendiri namun tetap kita acungin jempol. Sepertinya pihak HRC memberikan kebebasan Marc untuk ngrecokin seniornya yang sedang intens ingin mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya. Tapi diluar itu semua…harus kita akui kali ini Lorenzo memang unggul. Sempat menekan dipertengahan lomba….Pedrosa semakin ngedrop memasuki? 5 lap terakhir. Malah doi kerepotan menghadapi serangan rekan setimnya…Marquez. Atas kesuksesan yang diraih tim biru…Lorenzo tidak menyangka mendominasi selama 25 lap tanpa tersentuh sama sekali….
“ Hari yang sempurna. Jujur aku tidak berharap untuk menang. Aku tahu punya kesempatan untuk itu namun tidak sekuat diMugello dimana aku yakin bisa juara. Balapan juga sangat menguras tenaga dan terpanas tahun ini. Sekuat tenaga berusaha hingga 100% karena sedikit kesalahan akan menjadi bencana. Awalnya aku terkejut sebab saat start hanya berharap bisa nyalip Cruthlow namun ternyata Dani (Pedrosa) juga berhasil aku dahului. Menggunakan keuntungan tersebut aku coba untuk terus memperlebar jarak tapi tidak bisa. Dani selalu disana…hanya beda 0,5 dan kemudian 0,2 detik. Aku coba menjauh namun Dani mendekat kembali. Akhirnya…karena mempunyai mental kuat dan tidak kenal menyerah, aku bisa membuka jarak dan menjauh di 5lap terakhir. Dan akhirnya cukup membuatku memenangkan balapan ini” ujar Lorenzo gembira…
Atas demostrasi yang ditunjukkan….bisa kita lihat bahwa kekuatan Yamaha adalah konsistensi dari awal hingga akhir. Pada saat duo HRC sedikit ngedrop…secara stabil Lorenzo bisa menjauh. Sayang ketajaman Jorge tidak diikuti Rossi yang kudu puas diposisi empat dengan gap sekitar 3,7 detik dibelakang Marquez. Ketiga pembalap sepertinya terlalu kencang bagi rider Italia tersebut. Maklum mzbro…Catalunya adalah Spanyol dimana ketiganya mati-matian ingin menjadi yang terbaik. Praktis kemenangan Lorenzo diCatalunya membuat gap poin terpangkas menjadi 7 dari sebelumnya 12 poin. Balapan kedepan dilanjutkan diAssen. Nah..apakah Pedrosa bisa mendobrak kemenangan dua kali berturut dari Lorenzo (Mugello dan Catalunya). Kita tunggu saja brosis…..(iwb)
Om new vega lorencong,ngga kebayang bagaimana merancang mesin 4tak 6silinder tapi 250cc.Atau 4tak 4 silinder 125cc.Kayaknya itu bukan mesin ya.Tulisannya yg goblok atau yg nulisnya ngga tau apa2 tentang mesin?
nekrak ngono rak serrru
survei-motor.blogspot.com/2013/06/zoomer-x-lebih-bagus-dibanding-x-ride.html
Kalah ya kalah aja tong…Mau YFr pake mesin ke 100 ato ke 200….terima saja itui kekalahan….silakan deh pake tuh mesin ke 1…kalo perlu pake ampe akhir seri dan jangan diganti2 ya….nanti sisa mesin sini kasih gua biar gua tampung…biar gua lebur bareng barang barang bekas di Cilegon sono…..Orang kok gakk mau terima kekalahan….Mati aja Loe sono….FBh demit……
Wow prestasi keren ini! Emg hebat! One Heart !
acheter intercom scala rider g9