Statement tersebut diungkapkan Livio Suppo mantan project manajer Ducati yang kini telah bergabung dengan HRC. Bahwa dominasi yang ditunjukkan Desmosedici 2007 adalah buah karya kejeniusan Stoner dalam menjinakkan Ducati, bukan sebaliknya.

Siapa sih yang nggak ingat sepak terjang Stoner. Ditahun 2007…tahun pertama downgrade kubikasi engine…pabrikan Jepang diobrak-abrik tiada ampun oleh Ducati. Bahkan….tim Yamaha yang kala itu dibela oleh Rossi serta HRC…tidak mampu berbuat banyak. Engine screaming yang dipilih tim Bologna terlihat kencang ditangan Stoner. Banyak pengamat mengatakan bahwa hal itu akibat kesiapan Ducati dalam menyongsong era 800cc dibanding tim Jepang. Namun hal itu ditepis oleh Livio Suppo berdasarkan penggalan kalimat artikel Asphaltrubber….

As Ducati?s MotoGP Project Leader, Suppo was often asked what Ducati had done to make the GP7 so dominant? What had they gotten so right that Stoner was running away with the title?

iklan iwb

Again and again Suppo told the media that it was really Casey who was performing the miracles, not the bike. Again and again that statement was dismissed as an attempt to deflect attention from whatever secret mojo Ducati had come up with. And once again in 2011, hindsight has shed an interesting light on Ducati?s past. It turns out Suppo was right when he said it was Casey, not the bike.

-Asphaltrubber news-

Yup….secara tegas dan berulang-ulang Suppo mengatakan bahwa keajaiban tersebut berkat kepiwaian Stoner. Artinya siAussie bisa dibilang memang bocah ajaib mzbro.?Mau disodorin motor memblepun bisa menjadi kencang ditangan doi. Gimana menurut mzbro semua. Apakah benar seperti itu???…monggo berikan komentarnya…(iwb)

83 COMMENTS

  1. han…
    yup pedrosa juga gak bisa dibilang sebelah mata,,,tpi dia dah terlalu lama di repsol….seperti hasilnya kaya alex crivile……cmn jadi bayang2 doohan….yup..era itu spanyol (crivile/pedrosa) dan ausse ( doohan/casey)

    smoothy blue
    yoiii bro…jadi aja liat2 di you tube…….

    all
    lorenzo, pedrsoa, dll,,,,pembalap yg hebat…gak diragukan lagi……tpi rossi lebih hebaaat…..hahahah

  2. yah harus d akui itu kelebihan stoner,klu bisa saia ingin stoner ini kasih tontonan menarik donk,jgn jauh2 bgt dari lawan,biar motogp tetap asyik d lihat.

  3. lsg juara 2007 kata suppo : “itu karena ridernya yg memang punya skill SEMPURNA”

    trs kenapa taun berikutnya cenderung prestasinya makin menurun..padahal doi statusnya udah jadi rider utama bukan rider babu lagi?? kata suppo : “nah klo itu baru karena motornya…..”

    taun 2009 knapa bisa muntah2?? kata suppo : “itu juga karena motornya dan lupa minum obat masuk angin” (mule merah mukanya)

    jadi malah lebih bagus prestasinya kalo dijadiin rider babu ya om suppo…?? kata suppo : “yaaa…hingga saat ini yaaa kurang lebih begitu…” (udah merah bener mukanya)

  4. Pada ngemeng aje luh..bisanye…jangan banggain bangsa lain,mending banggain bangsa sndr,dukung para pembalap tanah air walopun msh jauh prestasinya ma pembalap luar..biar tmbh maju.hidup m.fadly..hidup doni tata….

  5. stoner mmang tune in dengan motor, terlepas dia bakal juara atau tidak, buktinya, si pedrosa ama dovi aja ga bisa ngimbangin, padahal mesin, sasis, mekanik juga sama… ga usah jauh2 ngebandingin nya… kalo ama tim lain apalagi dengan tahun sebelumny, kondisinya sudah jauh berbeda, dan bukan alat ukur yang fair…
    bandingin dengan kondisi sekarang aja… to be honest, memang stoner lebih kencang dari pedrosa dan dovi, tapi apakah lebih kencang dari rossi? berdasarkan fakta… iya. Trus jangan ber andai-andai dikasi motor yang sama lah, di tukar motornya lah…
    wah aku juga bisa berandai dong, gimana kalo komeng aja yang nunggangin yamaha… pasti lebih kencnag dari Hohe 🙂
    akui aja memang stoner hebat di skill, bukan selalu karena motor… susah amat yah…
    kalau sekedar pembuktian, ya udah sama tuh nasibnya kaya mourinho, yang cuma bertukar2 tim cuma buat pembuktian bahwa dialah yng terbaik di dunia, walau tim nya ganti2… sama aja dengan kasus rossi, cuma dia lebih halus dan tidka sesombong atau se arogan mou, rossi juga mencari pembuktian bahwa dia bisa menaklukkan segala jenis motor dan membawanya juara dunia… ohhh… nasib berkata lain… coba tahun depan lagi rossi…. keberuntungan tidak menyertainya tahun ini…. 🙁

  6. 50. imadewira – September 28, 2011

    Faktor stoner waktu itu memang membantu, tapi bukan hanya karena stoner saja. Ingat waktu 2007 Rossi banyak mengalami masalah dengan ban.

    Waktu itu Rossi masih menggunakan Michelin dan Stoner menggunakan Brigstone.

    Kalau membandingkan Stoner 2007 di Ducati dan Rossi saat ini, tentu tidak fair. Sudah banyak perubahan dalam hal setting motor masalah lainnya. Andaikan saat ini Stoner yang disuruh mengendarai Ducati pun hasilnya akan sama, malah bisa lebih jelek.

    Juara dunia 9 kali dan 1 kali jauh mas bro.. Peace..

    ———————————————————————————————

    Fans alay Rossi detected…!

  7. udah jelas si lorenzo yg ikut balap motogp bilang stoner tahun ini ketolong sama motornya yg sangat perform …lho2 nih FBY tololnya ngak terkira dibilang karena pembalapnya , cuma nonton di tv doang lagak sok gede, merasa spt pembalap motogp yg sok lebih tahu di banding engkongnya si lorenzo

    bloon banget nih FBY udah sok lebih tahu dari lorenzo tapi sok analisa honda …sebelum pedrosa jatuh sama si simonceli..ngak ada yg memfavoritkan stoner saja ..tapi dua2nya berpeluang juara..

  8. stoner dikasih motor power mumpuni meski handling liar, no problem
    dikasih mesin power lebih mumpuni, handling lebih nurut….tambah ngaciiiir…
    kalo rossi dikasi motor handling liar…ampuuuun
    hohe? power cukupan, handling lebih nurut…ya bagus, cuma power kalah yo disalip….

  9. wah.. ini komentarnya udah diluar konteks.. beginilah klo fanboy komen dah ngomong ngalor ngidul.. kayak lebih tau dari suppo, orang dalem ducati.. orang yang lebih tau techinis dan permasalahan ducati.. di 2007 terlepas yamaha dan honda lagi jelek.. tp suppo mengakui GP7 bukan motor yang terbaik yang mengantarkan stoner juara, tp stonerlah yang lebih dominan membuat ducati juara. buktinya cuma stoner yang paling menonjol dibanding rider ducati lain. Konteksnya hanya ducati dan 2007.. ga usah dibandingin dengan rossi dan pabrikan lain mas bro..

  10. Kesimpulannya nih mas bor :
    1. Kalo stoner menang karena motornya yang mantap dan ok
    2. Kalo stoner kalah stoner dodol ga bisa ngembangin motor
    3. Kalo rossi menang karena dia emang dewa nya motogp
    4. Kalo rossi kalah karena ban nya payah
    5. Kalo rossi kalah karena motornya yang dudulz

  11. FBY lemah otak tolol membolak balik pernyataan livio suppo pada konteks ducati jadi ke konteks stoner di HRC. :mrgreen: cuma nonton di TV aja lagaknya sok gede , sok lebih tau dari orang2 yg terlibat langsung di motogp 😆

    kalo konteksnya stoner di ducati….pernyataan livio suppo yg valid krn memang dia termasuk aktor2 yg telibat langsung.

    tapi kalo konteksnya stoner di HRC …sama juga pernyataan valid ada di orang2 yg terlibat langsung di motogp…contohnya :

    Comment lorenzo kepada bikesportsnews.com :
    Honda, diakui Lorenzo telah membuat kemajuan yang hebat dari tahun lalu. Sehingga dengan motor yang cepat maka akan memudahkan Stoner meraih gelar juara.

    ?Stoner sungguh cepat dan dia punya perasaan yang bagus. Dan dia juga punya motor yang hebat jadi ini akan lebih mudah,? tuntasnya.

    Comment Stoner :

    ?Saya sangat menghargai Pedrosa sebagai pembalap yang mampu mengembangkan motor ini. Saya baru mengendarai motor ini tahun lalu dan hanya mengubah sedikit setting pada motor tersebut. Makanya hingga saat ini saya masih berharap agar Pedrosa tetap terlibat dalam pengembangan motor 1.000 cc Honda musim 2012,? papar Stoner.

    ?Keberadaan Dani Pedrosa di tim Honda yang sudah berlangsung sejak tahun 2006 lalu, tentunya berpengaruh besar pada performa motor mereka. Saya rasa sebagian besar pengembangan motor ini datang dari Pedrosa, jadi saya mengakui bahwa ia memang pembalap yang berbakat,? imbuh Stoner.

  12. @ 62. john
    ta tambahin lagi,

    6. Kalo pembalap lain Juara Dunia karena beruntung aja.
    7. Kalo pembalap lain Juara Dunia karena rossi punya masalah aja.
    8. Kalau pembalap lain menang dan buat selebrasi, Alayyyy bangettt…
    9. Kalau Rossi menang dan alayyyy banget, dia entertainer sejati.
    10. Semua pembalap MotoGP selain Rossi adalah dodol, ngak punya skill, cengeng, juara dan menang cuman kebetulan aja.
    11. Stoner, Lorenzo, Pedrosa, Biaggi, Gibernau dll adalah hanya sampah yang menyemarakkan MotoGP. Motor GP.
    12. MotoGP ngak butuh pembalap lain, cukup Rossi aja di lintasan sdh menarik dan menyedot penonton seantero dunia.
    13. Hanya Rossi yang bisa mengembangkan motor prototype, para insinyur Honda, Yamaha, Ducati, Suzuki, Kawasaki dll adalah sampah urakan yg ngak ada apa2nya di MotoGP.

    Hidup Rossii…… Go Go Go…………

  13. Mari kita dukung Valentino “pecundang motogp” Rossi utk pindah ke WSBK. Biar ketemu pecundang2 lainnya spt Biagi, melandri, Checa dll….heheee

  14. Mau disodorin motor memblepun bisa menjadi kencang ditangan doi.

    kyknya ngak juga, waku itu ducati emang kenceng cuman masalah handling aja yg susah, tapi klo mau test stoner pake motor bowo, pake aja yamah tech3nya, bisa juara ngak..:)

    Piss

  15. Fans Boy Honda atau lebih akrab disapa FBH adalah sekumpulan barisan orang sakit hati yang pernah merasa stress berat dan nyaris gangguan jiwa karena Honda yang mereka dewakan pernah di pecundangi oleh pabrikan kecil Yamaha di MotoGP yang saat itu dibela Valentino Rossi dengan menjadi juara dunia di tahun 2004, 2005, 2008, 2009 dan 2010 (Jorge Lorenzo)?bayangkan betapa malunya FBH pada masa itu, pabrikan besar macam Honda harus bertekuk lutut menghadapi pabrikan kecil Yamaha?tapi itu cerita lalu, sekarang Honda sudah bangkit dan kembali ke jalur yang benar, mampukah Honda Repsol mengulang kejayaan masa lalu dan membuat FBH kembali menemukan semangat hidup?? Saya optimis pasti bisa.
    Cara menjadi member FBH WeLoveHonda sangatlah mudah yaitu :
    1. Wajib dan harus memakai motor Honda.
    2. Mengisi komentar yang disediakan di Blog-blog otomotif dengan menjelek-jelekkan produk merek lain seperti Yamaha, Suzuki, Kawasaki dll.
    Keuntungan member FBH adalah tiap setahun sekali akan dipilih satu komentar yang paling menarik yang membuat warung Blog kebakaran dan pemenang akan mendapat kesempatan nonton Live MotoGP sepang dan mendapat kesempatan foto bareng Rider MotoGP Honda.
    Adapun anggota FBH saat ini yang terdaftar secara resmi di WeLoveHonda yaitu :
    1.Briptu Norman Kamaru
    2.Drajat Djati
    3.Master Xeon
    4.Rider Galau
    5.Louis
    6.Onta
    7.Speed Lovers
    Untuk saat ini masih ada 7 personel Boy Band FBH yang terdaftar secara resmi di FBH WeLoveHonda, buat yang mau daftar buruan tempat terbatas?catch it.
    FBH We Love Honda juga melayani : penjualan semen ? pasir, sedot WC, skripsi, krimbat, kriting, las karbit, rias pengantin, memandikan keris, dan lain sebagainya termasuk sol sepatu dan vermak jeans.
    Salam redaksi
    WeLoveHonda
    One Heart

  16. udah berkat 22x…
    gtu ajha diributin!!!
    gada pembalapnya motornya gda yang nunggangin…
    dan gada motornya pembalapnya ga bisa balapan!!!
    simbiosis mutualisme..

  17. pas di ducati stoner juara, pembalap lainya memble, kesimpulan?
    pas di honda stoner juara,pembalap lain (nggak memble2 banget sih) :p, kesimpulan?
    di akui atau tidak, stoner itu hebat, terlepas setelah 2007 dia banyak terperosok, tapi setidaknya masih banyak ngantongi podium, kesimpulan?

  18. komen dengan bijaksana aja..
    Jadi begini intinya semua pembalap itu punya skill
    ngk mungkin kan orang alay naek motogp trs menang.
    Rider gp itu diberikan pembelajaran yang banyak soal riding grandprix apalagi gp sekaliber motogp..jd yg komen pembalap A jelek B udh tuwir lh..cm org alay aja..
    Semua pembalap itu bagus,dan intinya motor dan settingan aja.
    Peace j y..
    Go vr46

  19. Banyak yg bilang stoner juara karena Gp7 lebih siap dari pd motor jepang tapi jika Stoner menang karena motor otomatis rekan se tim nya paling g berada di runner up & yg paling buruk lagi di urutan 3 ahir klasemen. Bnyak yg bilang karena yamaha & honda lagi sibuk berebutan juara tapi itu BULLSHIT smuanya, karena selain stoner gak ada 1 pun rider ducati yg mampu membawa ducati bersaing di setiap sirkuit dan itu artinya Stoner lah yg terbaik di atas ducati yg sangat liar, & bukti lain adalah Rossi yg mengakui kemampuan stoner setelah race di Aragon dengan mengatakan kalo rossi merasa heran dengan kecepatan stoner di atas motor yg sama n sirkuit yang sama stoner bahkan bisa lebih cepat di bandingkan dengan rossi di trek lurus apa lagi di tikungan dan motor dalam keadaan memiliki masalah yang sama itu lah pengakuan rossi saat itu. Jika stoner benar2 menang karena motor kenapa DP26 & Dovi sangat susah untuk menyaingin stoner di setiap sitkuit ???? Gwe ingat banget ketika stoner akan bergabung dgn Honda di tahun ini (2011) n dovi berkomentar jika gaya balap stoner tidak akan cocok untuk Honda karena kebiasaan dari Stoner yg terlalu awal & terlalu besar membuka GAS/Trotel pada saat masuk & keluar tikungan sehingga membuat stoner selalu sangat cepat melahap tikungan, tetapi bukti berkata lain karena stoner terbukti benar2 mampu memasimalkan kemampuan Honda hingga limit 100% & ternyata Dovi yg sempat berkata demikian pun gak sanggup mengimbangi stoner dgn motor, sirkuit, mekanik dan speck yang sama dan hal ini lah yang membuat Rossi tidak ingin 1 tim dgn stoner di thun 2007 padahal saat itu managernya stoner lagi sedang membicarakan kontrak dengan kubu YAMAHA tetpi rossi mengancam akan kelaur jika stoner bergabung ke yamaha yg ahirnya yamaha membatalkan niat untuk merekrut stoner di thun 2007 & ahirnya rossi pun kecolongan ketika dai memilih JL99 menjadi rekan setimnya yangternyata mempunyai kemampuan dan keberanian yang benar2 mirip dengan rossi di usia yg sama (ketika rossi masih usia 23-28 thn). Apakah Stoner juara dunia karena keberuntungan ??? jawabannya “TIDAK” karena di luar sana bahkan di Italy saat ini sudah banyak yg mengakui kemampuan dan kwalitas seorang stoner bahkan Mantan Orang besarnya APRILIA pun sudah mengakuinya melalui Twiter dan melaui media masa di Italy beberapa bulan yang lalu.

Comments are closed.